Tahanan di Palembang melaporkan istrinya yang kedapatan berselingkuh ke polisi. Sang istri ketahuan berselingkuh setelah digerebek oleh warga sekitar. [409] url asal
Seorang tahanan di Palembang, Sumatera Selatan, bernama, Mareda Gosta melaporkan istrinya yang kedapatan berselingkuh ke polisi. Sang istri berinisial IPP ketahuan berselingkuh setelah digerebek oleh warga sekitar.
Kuasa hukum korban Muhammad Daud (51) mengatakan, penggerebekan tersebut terjadi di rumahnya, Kecamatan Kalidoni Palembang pada Senin (17/2/2025) sekitar pukul 10.00 WIB.
"Klien kami (korban) melaporkan perselingkuhan istrinya ke polisi. Saat ini, kami wakili karena korban sedang menjalani masa tahanan di rutan," ungkapnya, Kamis (27/2/2025).
Daud menjelaskan, istri korban bersama terduga selingkuhannya yang berinisial HTL digerebek warga bersama ketua RT dan Bhabinkamtibmas Polsek Kalidoni di rumah korban. Saat itu, IPP tak mengaku telah menyembunyikan pria tak dikenal di rumah tersebut.
"Pada saat kejadian, warga beserta pihak berwajib menggerebek terlapor IPP di rumah mereka atas dugaan melakukan perzinahan saat lelakinya sedang ditahan. Namun, istri korban menyangkal," jelasnya.
Warga kemudian mencari HTL hingga ditemukan. Kemudian, kata Daud, IPP masih berkelit dan mengaku pria tersebut adalah keluarganya.
"Kemudian dikonfirmasilah ke klien kami. Pengakuan korban, dia tidak mengenal HTL sama sekali. Bukan kerabatnya atau (kerabat) istrinya," tutur Daud.
Mengetahui informasi tersebut, tahanan atas kasus kepemilikan senpi ilegal itu merasa tidak senang dan melaporkan perselingkuhan IPP ke polisi melalui Daud.
"Harapannya semoga kedua terlapor dapat diproses hukum," katanya.
Kepala SPKT Polrestabes Palembang AKP Heri membenarkan pihaknya menerima aduan tersebut. Berdasarkan keterangan kuasa hukum korban, terlapor diduga melakukan tindak pidana pasal 284 KUHP mengenai tindak pidana Perzinahan.
"Benar, sudah kami terima laporan korban melalui kuasa hukumnya. Saat ini berkasnya telah diserahkan ke tim penyidik Unit PPA Satreskrim Polrestabes Palembang," ujarnya.