JAKARTA, KOMPAS.com - Pengacara Alvon Kurnia Palma membantah kliennya, Paula Verhoeven, menangis dalam persidangan.

Sebagai informasi, Paula Verhoeven kembali menjalani sidang cerai dengan Baim Wong di Pengadilan Agama Jakarta Selatan, Rabu (5/3/2025).

"Enggak, enggak ada dia nangis kok, siapa yang bilang dia nangis? Enggak ada," kata Alvon saat ditemui usai sidang.

Alvon Kurnia Palma menjelaskan bahwa sidang berlangsung dengan alot, namun tertib.

Kedua pihak saling beradu argumentasi yang difasilitasi oleh majelis hakim.

"Majelis hakim itu kan fungsinya untuk ada tata tertib persidangan, satu ngomong, satu enggak, satu ngomong, satu enggak, gitu aja sebenarnya," kata Alvon.

Sidang sendiri beragendakan pemeriksaan saksi ahli dari tergugat.

Paula Verhoeven membawa saksi teman baik Baim Wong.

Sidang selanjutnya akan digelar pekan depan untuk pemeriksaan saksi dari pihak tergugat.

JAKARTA, KOMPAS.com – Kuasa hukum Baim Wong, Fahmi Bachmid, menegaskan belum ada keputusan resmi terkait pembagian hak asuh anak dalam proses perceraian Baim dan Paula Verhoeven.

Fahmi menyatakan Baim selalu terbuka jika Paula ingin bertemu dengan anak-anak mereka. Saat ini, anak-anak bersama Baim.

“Apa yang dimaksud dengan giliran? Tidak ada pembagian seperti itu, nanti pengadilan yang akan memutuskan. Jadi saya tegaskan sekali lagi, jangan jadikan anak sebagai objek. Anak memiliki hak yang harus diberikan,” kata Fahmi usai sidang di Pengadilan Agama (PA) Jakarta Selatan, Rabu (12/2/2025).

Fahmi juga memastikan tidak ada batasan bagi Paula jika ingin bertemu anak-anaknya.

“Tidak ada batasan, bisa kapan saja, 24 jam. Kalau dia tidak datang, yang salah siapa? Pintu selalu terbuka, silakan datang dan temui anak-anak,” ujar Fahmi.

Lebih lanjut, Fahmi menegaskan keinginan anak harus dihormati, terutama jika mereka tetap ingin bersama Baim.

Memaksakan anak untuk berpindah tempat, apalagi sampai membuat mereka menangis, dinilai tidak baik.

“Anak itu jangan dipaksa. Kalau dia tidak mau, seharusnya dicoba dirayu dengan cara yang baik agar tidak trauma, tidak menangis, dan mau dengan sukarela. Itu yang lebih tepat,” tutur Fahmi.

Ia juga menyayangkan, anak-anak sempat menangis dan tetap ingin bersama Baim.

“Jangan selalu dipaksa, seolah-olah harus diantar ke pihak tertentu. Itu sama saja memaksa anak,” ucap Fahmi.

Menurut Fahmi, sebelumnya Baim sudah mencoba mengantar anaknya, tetapi sang anak justru menangis dan ingin kembali bersamanya.

“Seperti kejadian kemarin, Baim sudah mengantar anaknya, tapi setelah Baim pulang, anaknya menangis dan ingin ikut lagi dengannya. Kasihan kalau anak harus mengalami situasi seperti ini,” tambah Fahmi lagi.

Sebelumnya, Baim Wong dan Paula menjalani sidang perceraian yang kembali digelar hari ini.

Dalam sidang tersebut, Paula menyerahkan 42 bukti berupa dokumen dan bukti elektronik.

Namun, pihak Baim justru mempertanyakan keaslian dari bukti-bukti yang diajukan.

JAKARTA, KOMPAS.com - Model Paula Verhoeven merasa tersiksa karena tak bisa leluasa bertemu anak-anaknya di tengah proses cerai dari Baim Wong.

Kuasa hukum Paula, Alvon Kurnia Palma, mengungkap hal ini usai sidang pada Rabu (11/12/2024).

"Paula itu sangat tersiksa sebenarnya gitu karena tidak bisa bersama anak-anak. Karena dia itu sangat dekat dengan anak-anak. Terutama sama anak bungsunya yang enggak bisa lepas dari ibu," kata Alvon di Pengadilan Agama Jakarta Selatan, Rabu.

Paula sulit menghabiskan waktu bersama anak-anaknya dalam kurun waktu dua bulan ini karena harus datang ke kantor Baim.

"Sementara kantor itu bukan area yang netral. Atau bukan rumah lah ya," ucap Alvon.

Di satu sisi, belum ada titik terang untuk berbagai kesepakatan terkait dengan pengasuhan anak bersama Baim.

Adapun sidang kali ini beragendakan pemeriksaan saksi dari pihak penggugat alias Baim.

Baim mendatangkan enam saksi fakta dan satu saksi ahli.

Pekan depan sidang akan beragendakan pemeriksaan saksi dari pihak Paula. Alvon menyatakan telah menyiapkan saksi, tetapi belum mau membeberkannya.

Sebagai informasi, Baim Wong mengajukan permohonan cerai terhadap Paula Verhoeven pada 8 Oktober 2024. Baim menduga Paula berselingkuh.

Sebagai informasi, Baim Wong menikah dengan Paula Verhoeven pada 22 November 2018 dan memiliki dua putra.

JAKARTA, KOMPAS.com - Kuasa hukum Baim Wong, Fahmi Bachmid, mengeklaim dua di antara saksi yang dihadirkan dalam sidang cerai kliennya dengan Paula Verhoeven hari ini, Rabu (11/12/2024), mengungkapkan kejadian luar biasa.

Fahmi menyebut saksi yang dihadirkan adalah orang terdekat Baim.

"Jika Anda ingin tahu, Anda bisa tanya ke pengacaranya (Paula) apa yang terjadi dalam sidang tadi, pada sesi pertanyaan dua saksi yang mengetahui adanya sebuah kejadian peristiwa yang sangat-sangat luar biasa," kata Fahmi di Pengadilan Agama Jakarta Selatan, Rabu.

Dari penuturan Fahmi, kejadian tersebut terkait dengan keberadaan Paula dengan seseorang.

"Pertanyaan saya simple, apakah dibenarkan seseorang yang bukan muhrimnya berduaan di suatu tempat yang cukup eksklusif," ucap Fahmi.

Ketika dikonfirmasi terkait pernyataan Fahmi, kuasa hukum Paula yakni Alvon Kurniapalma menyatakan tidak terjadi apa-apa.

"Enggak ada. Enggak ada. Saya enggak akan ngomong itu ya. Itu udah pokok perkara itu ya. Saya mengatakan bahwa tidak ada apa-apa di situ gitu kan. Bahwa tidak membuktikan apa-apa. Nah, karena apa? Karena kita sudah tanya lebih dalam lagi gitu kan bahwa tidak ada apa-apa," tutur Alvon.

Adapun saksi yang dihadirkan Baim hari ini ada enam orang terdiri dari lima orang saksi fakta dan satu saksi ahli.

Saksi fakta tersebut di antaranya kakak Baim dan aktor Teuku Zacky. Lalu saksi ahlinya adalah psikolog anak.

Sebagai informasi, Baim Wong mengajukan permohonan cerai terhadap Paula Verhoeven pada 8 Oktober 2024.

Baim menduga Paula berselingkuh.

Adapun Baim Wong menikah dengan Paula Verhoeven pada 22 November 2018 dan memiliki dua putra.