Reynhard Sinaga WNI Predator Seks di Inggris Diserang Sesama Napi di Penjara
Reynhard Sinaga dilaporkan diserang oleh sesama narapidana di penjara HMP Wakefield Inggris. [440] url asal
#reynhard-sinaga #predator-seksual #penjara-inggris #hukrim-jateng #penganiayaan #serangan #penyerangan #penjara-frankland #penjara-hmp-wakefield-inggris #detiknews #suzanne-goddard #korbannya #narapidana #percobaa
Solo - WNI bernama Reynhard Sinaga yang tengah menjalani masa hukuman di penjara HMP Wakefield Inggris dilaporkan diserang oleh sesama narapidana. Pria yang kini berusia 41 tahun itu menjadi korban penyerangan oleh narapidana yang muak terhadap kejahatannya.
Dilansir dari detikNews, Selasa (12/17/2024), diketahui aksi penyerangan itu dilakukan pada Juli lalu. Akibatnya, dia hamper mendapat luka serius.
Media lokal Inggris, The Sun dan The Standard, melaporkan aksi penyerangan itu. Tindak penyerangan terhadap Reynhard itu diduga telah direncanakan sebelumnya oleh sesama narapidana.
Meski begitu, tak dijelaskan detail soal bagaimana aksi penyerangan itu. Namun, aksi penyerangan berhasil dihentikan para sipir.
"Sinaga itu arogan dan dibenci semua orang. Dia menjadi target yang jelas karena kejahatan bejat yang dilakukannya," tutur seorang sumber yang memahami insiden penyerangan itu saat berbicara kepada The Sun.
"Dia nyaris dalam bahaya yang sangat serius. Dia dalam bahaya," sebut sumber tersebut.
Seorang narapidana bernama Jack McRae (32), kini didakwa atas percobaan penganiayaan terhadap Reynhard atau tindakan secara sengaja menimbulkan luka atau cedera tubuh yang serius terhadap orang lain.
McRae juga didakwa atas pidana yang sama terhadap sesama narapidana lainnya di HMP Wakefield tahun 2023 lalu. Saat itu, korbannya merupakan narapidana atas kasus pemerkosaan anak. McRae kini telah dipindahkan ke penjara Frankland di Co Durham.
Sebagaimana diketahui Reynhard tengah menjalani masa hukuman penjara seumur hidup, dengan hukuman minimum 40 tahun penjara, di HMP Wakefield.
Dia dihukum penjara seumur hidup oleh pengadilan Manchester pada Januari 2020 lalu, setelah dinyatakan terbukti bersalah dalam 159 kasus pemerkosaan dan serangan seksual terhadap 48 korban pria, selama rentang waktu 2,5 tahun mulai dari 1 Januari 2015 hingga 2 Juni 2017.
Hakim Suzanne Goddard saat menjatuhkan putusan pada saat itu, seperti dilansir BBC, menggambarkan Reynhard sebagai "predator seksual setan" yang "tidak akan pernah aman untuk dibebaskan."
(afn/ams)