GAZA - Tiga sandera Israel dan ratusan tahanan Palestina lainnya diperkirakan akan dibebaskan. Itu sebagai bagian dari kesepakatan gencatan senjata antara Hamas dan Israel, yang mulai berlaku pada 19 Januari.

Eli Sharabi, Ohad ben Ami, dan Or Levy ditetapkan sebagai sandera yang akan dibebaskan pada hari Jumat. Sebagai imbalannya, Israel diperkirakan akan membebaskan 183 tahanan Palestina dari tahanannya.

Para sandera sebelumnya telah diarak di depan kerumunan di Gaza - mulai dari penampilan yang sangat terkoreografi hingga pengawalan yang kacau melalui kerumunan yang melonjak.

Pada hari Jumat, Hamas merilis nama-nama sandera berikutnya yang akan dibebaskan di Gaza hari ini sebagai ganti tahanan Palestina yang ditahan oleh Israel.

Mereka adalah warga sipil pria Eli Sharabi, 52 tahun, Ohad Ben Ami, 56 tahun, dan Or Levy, 34 tahun. Berikut ini informasi yang kami ketahui tentang mereka:

Eli Sharabi dibawa dari Kibbutz Beeri bersama saudaranya, Yossi, yang kini telah dipastikan tewas. Istri Eli dan dua putrinya terbunuh dalam serangan itu.

Ohad Ben Ami juga dibawa dari Kibbutz Beeri, bersama istrinya, Raz. Ia kemudian dibebaskan oleh Hamas.

Or Levy melarikan diri dari festival Nova bersama istrinya Eynav, ketika orang-orang bersenjata menyerang acara tersebut. Levy disandera dan jasad Eynav ditemukan di tempat perlindungan bom tempat pasangan itu bersembunyi. 0000

Sementara itu, layanan Penjara Israel mengatakan telah menerima daftar tahanan yang diharapkan akan dibebaskan hari ini tetapi belum mengumumkan nama-nama dalam daftar tersebut.

Para tahanan akan dibawa ke pusat penerimaan di penjara Ofer dan Ktziot, tempat mereka akan ditahan hingga para sandera Israel dibebaskan, kata layanan penjara tersebut.

Beberapa tahanan kemudian akan dibawa ke titik pembebasan di Tepi Barat yang diduduki, sementara yang lain dibawa ke perbatasan Kerem Shalom menuju Gaza.

Sebagai bagian dari kesepakatan gencatan senjata, Israel telah setuju untuk membebaskan 1.900 tahanan Palestina, termasuk beberapa yang ditahan tanpa dakwaan.

Kemudian, beberapa spanduk protes disandarkan di dinding dengan bendera Israel di atasnya. Spanduk tersebut menampilkan foto Ohad Ben Ami, yang mengenakan kemeja polo putih dan kacamata. Ia menyandarkan kepalanya di tangannya. Pita kuning yang digunakan oleh organisasi pendukung sandera diikatkan pada plakat.

Persiapan sedang dilakukan di Lapangan Sandera Tel Aviv saat tiga pria akan dibebaskan hari ini dan dipulangkan ke Israel.

Ini menandai putaran kelima pembebasan sejak kesepakatan gencatan senjata antara Israel dan Hamas mulai berlaku bulan lalu. Sebagai imbalan atas pemulangan para sandera, Israel telah membebaskan ratusan tahanan Palestina.

Setiap minggu, rekaman berita langsung tentang pemulangan para sandera disiarkan di layar besar di lapangan tersebut. Di antara kerumunan yang diperkirakan akan berkumpul di sini hari ini adalah kerabat dari beberapa orang yang masih ditawan di Gaza.

Kami tidak tahu persis kapan pembebasan akan terjadi, tetapi laporan di media Israel mengatakan para pejabat di sini memperkirakan pembebasan akan dimulai sekitar pukul 10:00 waktu setempat.

Di Gaza, para pejuang Hamas yang bersenjata dan bertopeng mulai berkumpul di sebuah panggung di pusat kota Deir al-Balah sebagai persiapan.

GAZA - Israel sudah membebaskan 200 tahanan Palestina. Mereka disambut bak pahlawan di Palestina.

Di mana 200 tahanan Palestina yang dibebaskan?

114 orang telah tiba di kota Ramallah, Tepi Barat yang diduduki

70 orang yang dideportasi telah diterima oleh Mesir

16 orang telah tiba di Khan Younis, Gaza.

Melansir Al Jazeera, kerumunan besar itu meliputi orang-orang yang mengibarkan bendera Palestina, meneriakkan slogan-slogan, dan mendokumentasikan kejadian itu dengan ponsel mereka, serta tayangan rekaman langsung.

Mereka mengelilingi konvoi bus yang membawa tahanan yang dibebaskan.

Para tahanan, yang masih mengenakan pakaian terusan abu-abu, terlihat tersenyum dan melambaikan tangan kepada kerumunan saat mereka turun dari bus. Beberapa orang memeluk orang-orang di antara kerumunan dan yang lainnya diangkat ke bahu orang-orang yang gembira.

Ketika, puluhan tahanan Palestina dibebaskan tetapi mengapa "pendudukan Israel terus berlanjut"?

Pembebasan tahanan Palestina merupakan "kelegaan besar" bagi keluarga, tetapi juga di tengah "realitas mengerikan pendudukan [Israel]", kata Tamer Qarmout, seorang profesor madya di Institut Studi Pascasarjana Doha.

"Tahanan-tahanan ini seharusnya dibebaskan melalui kesepakatan yang lebih besar yang mengakhiri konflik, yang membawa perdamaian melalui negosiasi, melalui penghentian pendudukan, tetapi kenyataan pahit di Palestina adalah bahwa saat kita berbicara, pendudukan terus berlanjut," kata Qarmout kepada Al Jazeera.

"Israel hanya mengintensifkan serangannya di Tepi Barat, menyita lebih banyak tanah, desa-desa dan kota-kota di sekitarnya," tambahnya.

"Di Jenin sekarang, mereka melakukan operasi militer besar-besaran, dan mereka membunuh dan menangkap lebih banyak orang."

Namun, kepentingan Hamas adalah untuk memastikan gencatan senjata berlaku dan orang-orang dapat kembali ke rumah mereka, atau ke tempat yang tersisa, kata Qarmout.

?Ini seperti kucing dan tikus, Anda tahu, persamaannya, tetapi ? mengingat tekanan militer dan mengingat fakta bahwa perlawanan telah dirusak dengan cara yang mungkin tidak dikenali, saya pikir Hamas telah melakukan hal yang baik dalam hal negosiasi.?