Herli Dewanto, tahanan terakhir yang kabur dari Lapas Kayuagung, berhasil ditangkap. Para tahanan yang berusaha kabur akan menerima sanksi. [419] url asal
Tahanan Lapas Kelas II B Kayuagung, Ogan Komering Ilir (OKI), atas nama Herli Dewanto akhirnya berhasil ditangkap di Kota Palembang. Pencarian lima tahanan kabur dari Lapas Kelas II B Kayuagung telah berakhir. Kini kelimanya bakal menerima sanksi dari Lapas.
Adapun kelima tahanan Lapas Kelas II B Kayuagung yag kabur yakni Hengki Mirianto, Joko Iskandar, Edi Irawan, Taufik Hidayat, dan Herli Dewanto.
Joko dan Hengki tidak sempat kabur karena kakinya terkilir saat mencoba kabur. Sementara Edi berhasil ditangkap malam harinya. Untuk Taufik ditangkap di rumah orang tuanya di Banyuasin.
"Alhamdullilah tadi sekitar pukul 09.30 WIB kami berhasil menangkap Herli Dewanto yang merupakan tahanan terakhir yang kabur dari lapas," kata Kepala Satuan Keamanan Lapas (KPLP) Kgs M Alfha Rezha kepada detikSumbagsel, Jumat (26/12/2024).
Rezha mengatakan tim berhasil menangkap Herli di kawasan Kertapati, Kota Palembang. Usai kabur, Herli memilih pulang ke tempat asalnya di Kota Palembang dan bersembunyi di rumah keluarganya.
"Kami tangkap Herli di rumah keluarganya di bersembunyi di sana selama pelariannya dari Lapas," ujarnya.
"Setelah diperiksa dan di-BAP kelimanya akan kita berikan saksi dan saat ini kelimanya akan ditempatkan di ruangan tahanan yang berbeda dari tahanan yang lainnya," lanjutnya.
Rezha menyebut dari kejadian ini Lapas Kelas II B Kayuagung akan lebih memperketat penjagaan di lapas dengan meningkatkan keamanan, seperti petugas akan lebih intensif menjaga lapas. Selain itu shiftnya akan lebih ketat lagi dan ditambah lagi.
"Lampu kita pasang lebih terang lagi, trali sudah kita perbaiki dan sudah kita pertebal agar tahanan tidak bisa kabur lagi. Penambahan kawat berduri dan lainnya agar tahanan tidak dapat melarikan diri," pungkasnya.