
Natalius Pigai Anggarkan Program Desa Peduli HAM Senilai Rp 8,3 Triliun
Menteri Hak Asasi Manusia (HAM) Natalius Pigai mengajukan program desa peduli HAM dengan total anggaran Rp 8,3 triliun. - Halaman all
(InvestorID) 31/10/24 14:00 1859
JAKARTA, investor.id - Menteri Hak Asasi Manusia (HAM) Natalius Pigai mengajukan program desa peduli HAM dengan total anggaran Rp 8,3 triliun. Menurut Natalius, masing-masing desa nanti akan mendapatkan jatah anggaran sebesar Rp 100 juta.
"Satu wilayah saja kita kasih Rp 100 juta maka 8,3 triliun. Tentu untuk sosialisasi di masyarakat lokal dan basis bawah, Rp 8,3 triliun," ujar Natalius dalam rapat perdana dengan Komisi XIII DPR, di Ruang Pansus DPR, kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (31/10/2024).
Natalius mengatakan, anggaran Rp 100 juta akan diperuntukkan 83.000 kelompok yang dibentuk kementeriannya di setiap desa. Mereka akan bertugas membumikan HAM kepada setiap warga yang berada di desa tersebut.
"Karena itulah saya targetkan 83.000 kelompok dan saya sudah bentuk tim saya di lapangan 1.007 tim yang siap bekerja dan nanti di dalam perjalanan kita akan meng-organize pasukan-pasukan kami dan nanti lebih mudah karena kita akan bentuk kantor wilayah," jelas Natalius.
Natalius mengatakan program desa peduli HAM baru satu dari 200 program yang direncanakannya. Dia mengaku, usulan Rp 20 triliun merupakan usulan untuk membiayai 200 program tersebut.
"Untuk mencapai Rp 20 triliun, saya punya lebih dari 200 program yang tidak perlu saya sebut, baru satu program saja sudah Rp 8,3 triliun. Andaikan dengan gaji dan tunjangan yang saya tadi sebut, Rp 1,2 triliun maka sudah Rp 9,5 triliun. Belum lagi, belum lagi program-program yang lebih dari 100-200 program yang saya siapkan," pungkas Natalius.
Editor: Maswin (maswin.investorID@gmail.com)
Follow Channel Telegram Official kami untuk update artikel-artikel investor.id
Baca Berita Lainnya di Google News
#berita-terkini #berita-hari-ini #menteri-ham-natalius-pigai #desa-peduli-ham #anggaran-rp-20-triliun #komisi-xiii-dpr #membumikan-ham #berita-ekonomi-terkini