
Trump Akan Deportasi Massal Imigran Ilegal, Yusril: Kita Harus Siap Antisipasi
Yusril mengatakan pemerintah Indonesia harus siap mengantisipasi rencana tersebut.
(Detik) 24/01/25 17:36 61049
Jakarta -Menteri Koordinator (Menko) Bidang Hukum, Hak Asasi Manusia (HAM), Imigrasi, dan Pemasyarakatan Yusril Ihza Mahendra buka suara soal rencana deportasi massal imigran bermasalah oleh Presiden Amerika Serikat Donald Trump. Yusril mengaku belum tahu detail terkait rencana kebijakan tersebut.
"Ya, kita belum tahu detailnya hal itu ya. Baru kabar-kabar," kata Yusril Ihza Mahendra di kantornya, Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat (24/1/2025).
Yusril mengatakan pihaknya belum mendapat informasi resmi terkait rencana kebijakan tersebut. Meski demikian, dia mengatakan pemerintah Indonesia harus siap untuk mengantisipasi rencana tersebut.
"Tapi kita belum mendapatkan satu informasi resmi. Dan barangkali setelah Presiden Trump dilantik, mungkin akan ada kebijakan mengenai soal ini," kata Yusril.
"Bahwa dulu memang disinggung-singgung pada waktu kampanye, kita tidak bisa bereaksi terlalu cepat terhadap satu masalah yang sebetulnya belum clear betul bagi kita. Tapi ya, tentu sebagai Pemerintah, kalau hal seperti itu terjadi, kita harus siap juga mengantisipasi," ujarnya.
Lebih lanjut, Yusril mengatakan Negara harus melindungi setiap warga negaranya yang berada di luar negeri.
"Oleh karena kita harus bertindak melindungi warga negara kita yang ada di luar negeri. Saya kira itu normalnya kita akan lakukan," ujarnya.
Diketahui, Presiden terpilih Amerika Serikat Donald Trump akan mendeportasi jutaan imigran ilegal setelah resmi menjabat. Ia berencana mengumumkan darurat nasional demi mengamankan perbatasan AS.
(mib/dek)
#yusril #yusril-ihza-mahendra #imigran #donald-trump #imigran-ilegal #presiden-amerika-serikat-donald-trump #amerika-serikat #kampanye #serikat #ilegal #detail #jakarta-selatan #amerika #clear #presiden-trump #pemasy