Kata Kuasa Hukum soal Jadwal Koas, Tegaskan Lady Tak Tolak Piket Jaga

Kata Kuasa Hukum soal Jadwal Koas, Tegaskan Lady Tak Tolak Piket Jaga

Kuasa hukum menjelaskan insiden penganiayaan Luthfi oleh sopir orang tua Lady, terkait jadwal jaga koas. Lady membantah tuduhan menolak jaga.

(Detik) 17/12/24 16:18 28902

Palembang -

Kuasa hukum menjelaskan jadwal kaos yang menjadi pemicu penganiayaan Muhammad Luthfi Hadyhan (22), mahasiswa koas di Palembang, oleh sopir orang tua Lady (LA). Narasi yang beredar, diduga Lady tidak terima dengan pembagian jadwal piket saat musim libur. Kuasa hukum membantah hal tersebut.

Tim kuasa hukum Lady dan Sri Meilina, Bayu Prasetya Andrinata menjelaskan dugaan tidak adanya kompromi dan musyawarah antarkoas terkait penjadwalan tersebut. Dia menegaskan tidak ada niatan Lady untuk menolak piket jaga.

"Terkait permasalahan ini awalnya, banyak di media seolah olah si Lady ini tidak mau jaga, tidak seperti itu, sebenarnya si Lady itu mau jaga," katanya.

Bayu menerangkan, pada saat jadwal pertama yang sudah dibuat, kelompok Luthfi jaga sebanyak 4 kali dalam sebulan. Sementara kelompok Lady 5 kali jaga dalam sebulan. Kemudian Lady menanyakan hal tersebut. Jadwal jaga pun diperbaiki oleh Sekretariat.

"Hasilnya di mana kelompok Lady 4 kali dan Luthfi 5 kali. Namun, di jadwal yang kedua itu kelompok Lady diberikan jadwal istirahatnya mepet," ujarnya.

Jadwal istirahat yang mepet yang dimaksud adalah jarak antara jaga pertama dan jaga berikutnya. Bayu mengatakan kelompok Luthfi punya jeda 5 hari, sementara kelompok Lady hanya dijeda 2 hari.

"Menurut Lady itu tidak adil. Sebenarnya Lady sudah terima dengan jadwal kedua itu. Tapi memang pada saat Lady bercerita ke ibunya, mamanya izin untuk berbicara dengan si Luthfi, tapi Lady tidak mengizinkan," tuturnya.

Namun, tanpa sepengetahuan Lady, ibunya berinisiatif menemui Luthfi di sebuah kafe di Jalan Demang bersama sopirnya. Saat itu, Lady masih menjalani koas. Lina hendak mengklarifikasi karena diduga Luthfi sempat berbicara dengan nada tinggi terhadap Lady perihal jadwal jaga ini.

"Luthfi berkata kepada Lady melalui voice note, \'Sudahlah kau ni berkali-kali minta ganti, sudahlah kau atur dewek be (kau atur saja sendiri)\' tapi nadanya agak tinggi. Mamanya ingin mengklarifikasi kenapa bisa seperti itu," tutur Bayu.

Bayu juga meluruskan terkait perkataan sudah berkali-kali minta ganti. Menurut pengakuan Lady, dia baru meminta perbaikan jadwal satu kali.

Kedua belah pihak telah dipanggil oleh tim investigasi internal Universitas Sriwijaya (Unsri). Keduanya telah memberi keterangan. Lady datang langsung, sementara Luthfi yang masih menjalani perawatan memberikan keterangan via Zoom.




(des/des)

#mahasiswa-koas-palembang-dianiaya #penganiayaan #mahasiswa-koas #universitas-sriwijaya #bayu-prasetya-andrinata #tegaskan #pemicu-penganiayaan #niatan-lady #unsri #lady #ibunya #koas #muhammad-luthfi-hadyhan #mama

https://www.detik.com/sumbagsel/berita/d-7690589/kata-kuasa-hukum-soal-jadwal-koas-tegaskan-lady-tak-tolak-piket-jaga