
Kronologi Ketua Komnas HAM Ditembaki KKB Saat Ikut Mencari Tomi Marbun
Ketua Komnas HAM Papua, Frits Ramandey, selamat dari penembakan KKB saat pencarian Iptu Tomi Marbun di Papua Barat. Halaman all
(Kompas.com) 27/04/25 22:06 126373
JAYAPURA, KOMPAS.com - Ketua Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) Perwakilan Papua, Frits Ramandey, bersama rombongan ditembak oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) saat ikut melakukan pencarian terhadap hilangnya Kasat Reskrim Polres Bintuni, Iptu Tomi Marbun, di Sungai Rawara, Distrik Moskona, Kabupaten Teluk Bintuni, Papua Barat, Minggu (27/4/2025).
Ketua Komnas HAM Papua, Frits Ramandey, bersama rombongan ikut melakukan pencarian terhadap Iptu Tomi Marbun yang hilang pada 18 Desember 2024.
Saat itu, Frits bersama rombongan menginap di sebuah kamp yang berada tak jauh dari Sungai Rawara, lokasi Iptu Tomi Marbun diduga hilang dan tenggelam.
Sekitar pukul 07.10 WIT, Frits bersama empat anggota kepolisian hendak turun ke Sungai Rawara.
Tiba-tiba, dia bersama empat anggota polisi ditembaki oleh KKB dari arah seberang sungai.
“Puji Tuhan kami selamat dari penembakan tersebut,” ungkapnya saat dihubungi Kompas.com, Minggu malam.
Frits menambahkan, kehadiran dan keterlibatan Komnas HAM Papua dalam tim adalah ikut melakukan pencarian dan rekonstruksi terhadap hilangnya Iptu Tomi Marbun yang sudah memasuki 4 bulan ini.
Dari penembakan itu, tim pengamanan Brimob yang tak jauh dari lokasi langsung melakukan penembakan balasan.
Alhasil, Frits dan keempat rekannya bisa lari dan menyelamatkan diri dari KKB yang melakukan penyerangan tersebut.
Pasca penembakan itu, Frits bersama rekan-rekannya dievakuasi oleh tim Brimob ke lokasi yang lebih aman guna menghindari adanya tembakan dari KKB.
“Saya sudah dievakuasi ke Distrik Moskona,” ujarnya.
Pencarian Tomi Marbun
Perlu diketahui bahwa Ketua Komnas HAM Papua sejak Senin (21/4/2025) sudah berada di Kabupaten Teluk Bintuni dan lanjut ke Distrik Moskona serta Mayerga.
Setelah itu, mereka melanjutkan perjalanan dengan berjalan kaki satu hari dan tiba di lokasi kejadian, di mana Iptu Tomi Marbun diduga mengalami musibah dan hilang.
Frits bersama tim pencarian Iptu Tomi Marbun berada di lokasi kejadian dari Selasa (22/4/2025) untuk melakukan pencarian dan rekonstruksi hingga Minggu (27/4/2025).
Diberitakan sebelumnya bahwa Iptu Tomi Marbun dikabarkan hanyut saat hendak menyeberang Sungai Rawara, Kampung Meyah Lama, Distrik Moskona, Kabupaten Teluk Bintuni, Papua Barat, pada 18 Desember 2024.
Iptu Tomi Marbun dinyatakan hilang di tengah operasi penangkapan KKB di wilayah tersebut.
Kini, operasi pencarian Iptu Tomi Marbun dipimpin langsung oleh Kapolda Papua Barat, Irjen Pol Jhony Isir, bersama ratusan personel dari SAR Brimob, Pengamanan Brimob, dan Polres Teluk Bintuni.
#kelompok-kriminal-bersenjata #frits-ramandey #iptu-tomi-marbun #komnas-ham-papua