
Temuan Mengejutkan Saat Petugas Geledah Ibu Muda di Lapas Sukabumi
Seorang ibu rumah tangga ditangkap setelah menyelundupkan narkoba ke Lapas Sukabumi dengan menyembunyikannya di alat vital. Proses hukum sedang berlangsung.
(Detik) 03/04/25 10:00 110496
Sukabumi -Seorang ibu rumah tangga berinisial RP (21) harus berhadapan dengan hukum setelah aksinya menyelundupkan narkoba ke dalam Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Sukabumi digagalkan petugas. Dengan cara nekat, RP menyembunyikan sabu dan obat terlarang di dalam alat vitalnya demi menyelundupkannya kepada seorang warga binaan berinisial RA, yang diketahui tengah menjalani hukuman atas kasus penganiayaan.
Kepala Lapas Kelas IIB Sukabumi, Budi Hardiono, mengungkapkan bahwa insiden ini terjadi pada hari terakhir kunjungan Lebaran. "Kami melaksanakan penerimaan tamu kunjungan dengan membentuk panitia selama tiga hari, dan hari ini merupakan hari terakhir," ujar Budi saat ditemui pada Rabu (2/4/2025).
RP tiba di Lapas dengan membawa seorang anak kecil, tampak seperti pengunjung biasa. Namun, kewaspadaan petugas tak bisa dikelabui. Sesuai prosedur, barang bawaan RP diperiksa, begitu juga dengan dirinya. Saat dilakukan penggeledahan di ruang khusus oleh petugas wanita, ditemukan bungkusan mencurigakan yang disembunyikan dalam alat vitalnya.
"Bungkusan itu dilapisi selotip hitam dan dibalut dengan kondom. Setelah kami bongkar, ditemukan narkoba jenis sabu serta 15 butir obat terlarang," jelas Budi.
Mengetahui adanya upaya penyelundupan ini, pihak Lapas segera berkoordinasi dengan Satuan Narkoba Polres Sukabumi Kota. RP beserta barang bukti, berupa satu paket kristal sabu seberat 10 gram bruto dan 15 butir obat terlarang, langsung diserahkan kepada pihak kepolisian untuk proses hukum lebih lanjut.
Tak hanya RP, warga binaan RA yang diduga sebagai penerima narkoba juga dikenai sanksi disiplin. Ia ditempatkan di sel khusus sambil menunggu perkembangan penyelidikan yang dilakukan kepolisian.
![]() |
Budi menegaskan bahwa keberhasilan petugas dalam menggagalkan penyelundupan ini mencerminkan komitmen Lapas Sukabumi dalam menjaga keamanan dan ketertiban. "Kami sangat mengapresiasi kewaspadaan petugas yang telah mencegah masuknya narkoba ke dalam lapas. Ini membuktikan bahwa kami tidak main-main dalam upaya memberantas peredaran narkoba di lingkungan pemasyarakatan," tegasnya.
Ia juga menambahkan bahwa langkah ini sejalan dengan 13 program akselerasi yang dicanangkan oleh Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Agus Andrianto, serta perintah harian Direktur Jenderal Pemasyarakatan, Marshudi. Dengan kejadian ini, pihak Lapas semakin memperketat pengawasan agar insiden serupa tidak terulang kembali.
(yum/yum)#penyelundupan-narkoba #lapas-sukabumi #berita-jabar #jawa-barat #round-up-detikjabar #round-up #satuan-narkoba-polres-sukabumi-kota #kepolisian #penganiayaan #narkoba #satuan-narkoba #sabu #obat #kepala-lapas-kela